Apapun bisnis yang akan dijalankan entah itu bisnis kuliner, bisnis fashion atau lainnya, hal yang penting diperhatikan pertama kali sebelum mempersiapkan modal dan memulai bisnis adalah memahami kebutuhan pasar.
Upayakan jangan sampai Anda buta terhadap kebutuhan pasar karena jika hal tersebut terjadi, bisa jadi Anda salah sasaran dan menyebabkan bisnis susah berkembang.
Lantas, bagaimana cara yang bisa dilakukan untuk menentukan kebutuhan pasar?
1) Analisis pasar
Bagi Anda yang ingin memulai bisnis maka Anda harus melakukan analisis pasar terlebih dahulu. Dengan cara ini Anda dapat mengidentifikasi apa saja yang menjadi kebutuhan masyarakat. Anda pun bisa tahu apa yang dibutuhkan masyarakat dan tidak sampai salah sasaran.
Anda pun bisa menyediakan produk apa saja yang dibutuhkan dengan melakukan analisis pasar. Analisis pasar ini dapat dilakukan dengan berbagai macam cara yaitu:
- Memanfaatkan internet atau sosial media. Cari informasi terkait produk apa yang dibutuhkan, masalah apa yang dihadapi orang dan mereka butuh layanan, jasa atau barang apa untuk mengatasi masalahnya tersebut.
- Menganalisis pasar melalui tren market yang berkembang.
- Cari tahu di lingkungan tempat tinggal Anda mengenai apa yang mereka butuhkan. Anda bisa melakukan wawancara terhadap setiap orang yang ada, memberikan kuesioner atau pertanyaan dan sebagainya.
- Melihat dari segi kebutuhan sandang (pakaian), pangan (bahan makanan) dan papan (tempat tinggal) di lingkungan masyarakat.
Selanjutnya Anda hanya perlu untuk memetakan dimanakah tempat yang cocok untuk produk Anda berkembang dan maju. Dengan melakukan analisis pasar ini Anda bisa mengetahui kebutuhan utama yang ada di lingkungan masyarakat tersebut.
2) Cari tahu dan tentukan produk Anda
Anda juga bisa menentukan dulu produk Anda baru kemudian nantinya mencari lokasi yang tepat untuk pemasaran produk Anda tersebut.
Sebagai perumpamaan apabila Anda ingin membuka bisnis di sekitar tempat pemukiman masyarakat yang masih baru, Anda bisa membuka toko bahan bangunan, makanan siap jadi, laundry dan berbagai kebutuhan lainnya.
Hal ini dikarenakan pada umumnya pada setiap pemukiman yang baru akan membutuhkan segala sesuatu kebutuhan yang diperlukan termasuk untuk renovasi bangunan dan beberapa kebutuhan rumah tangga yang digunakan sehari-hari karena mereka belum terlalu paham lingkungan sekitar di sana.
Namun jika Anda tinggal di tempat yang dekat dengan sekolahan maka Anda bisa untuk membuka jasa print-an fotocopy. Anda juga bisa menyediakan berbagai perlengkapan yang dibutuhkan oleh anak sekolah seperti pena, buku, penghapus, spidol dan lain sebagainya.
Intinya bahwa setiap produk yang Anda tentukan bisa menyesuaikan dengan kondisi tempat yang akan dijadikan untuk berbisnis.
3) Lakukan analisis permintaan
Untuk mengetahui apa saja yang dibutuhkan oleh pasar maka Anda bisa melakukan analisis permintaan. Analisis permintaan merupakan cara yang dapat dilakukan untuk mengidentifikasi apa saja permintaan pasar dari dulu hingga saat ini yang masih belum dapat terpenuhi.
Namun biasanya dengan menganalisis permintaan pasar Anda bisa mengetahui produk apa saja yang sudah terpenuhi, belum terpenuhi atau sudah terpenuhi tapi masih sangat minim.
Sebagai contoh adalah air mineral kemasan yang bisa di dapatkan dimana pun maka produk satu ini tentu sangat dibutuhkan ketika pada lingkungan area tersebut ketersediaan air mineral kemasan masih sedikit atau bahkan tidak ada.
Anda bisa menganalisis sendiri berdasarkan faktor lingkungan yang akan di bidik untuk menjadi tempat bisnis Anda. Dengan menganalisis permintaan Anda dapat memperoleh kesimpulan peluang bisnis yang permintaannya sangat bagus atau bahkan kurang terpenuhi meskipun telah ada yang menyediakan.
Selain itu dengan menganalisis pasar seperti demikian Anda bisa menyesuaikan konsep produk bisnis sesuai apa yang dibutuhkan masyarakat yang telah menjadi target Anda. Biasanya kebutuhan bisa dilihat dari jumlah total kebutuhannya hingga jumlah calon konsumen serta pangsa pasar yang sesuai.
4) Lakukan analisis penawaran
Selain dengan melakukan analisis permintaan guna mempertimbangkan kebutuhan masyarakat maka Anda bisa melakukan analisis penawaran. Berbeda dengan analisis permintaan, analisis penawaran ini merupakan analisis yang didasarkan pada produsen atau pengusaha.
Dalam melakukan analisis penawaran ini Anda bisa menganalisisnya dari segi produk yang diciptakan, garansi pelayanan yang Anda berikan dan lain sebagainya. Jika Anda dapat memproduksi suatu produk yang unik serta memberikan garansi pelayanan terbaik maka Anda dapat menyimpulkan kebutuhan pasar sekaligus tren yang Anda buat sendiri.
Selain itu, Anda hanya juga perlu untuk menggali segala sesuatu yang berhubungan dengan kebutuhan masyarakat. Sebagai contohnya adalah daya beli pada suatu tempat, daya saing dengan produk yang sejenis hingga ketertarikan pasar terhadap produk yang Anda tawarkan.
Anda juga bisa menentukan apa yang akan menjadi kelebihan dan kekurangan produk Anda serta tantangan bisnis yang Anda jalankan ke depannya.
5) Identifikasi waktu peluncuran produk
Untuk mencari tahu tentang kebutuhan pasar maka Anda harus mencari tahu waktu yang tepat untuk meluncurkan produk. Proses identifikasi waktu ini juga merupakan hal yang sangat penting untuk Anda perhatikan.
Bahkan bisa jadi ketika seorang pebisnis tidak memperhatikan waktu peluncuran produk yang pas bisa jadi produk yang akan dijual tidak berhasil atau penjualan tidak terjual secara sempurna sehingga bisa mengakibatkan kerugian.
Jika Anda menjual produk kebutuhan rumah tangga atau kebutuhan sehari-hari maka waktu yang tepat bisa di dasarkan ketika momen hari raya Idul Fitri. Hal ini dikarenakan pada momen lebaran setiap orang membutuhkan banyak perlengkapan bahkan kebiutuhan untuk memasak.
Ketika lebaran Anda juga bisa menjual makanan ringan seperti kue-kue pengisi toples, aneka camilan, amplop yang berbentuk kartun, baju dan lain sebagainya. Ketika Anda meluncurkan produk di saat-saat seperti ini maka Anda akan mendapatkan banyak keuntungan karena produk akan terus booming hingga momen lebaran habis.
6) Melakukan analisis SWOT
Analisis SWOT merupakan sebuah teknik analisis kebutuhan pasar yang selama ini telah banyak digunakan oleh para pelaku bisnis yang ingin membuat produk hingga mengembangkan produk.
Dengan teknik satu ini Anda bisa mendapatkan kebutuhan pasar dengan mudah dan cepat. SWOT sendiri terdiri dari analisis strength (kekuatan), weakness (kelemahan), opportunity (kesempatan) serta threats (ancaman).
Untuk melakukan analisis satu ini Anda bisa membuat analisisnya menjadi empat tabel, dengan demikian Anda bisa mengenali bisnis yang akan Anda jalankan. Selain itu dengan analisis SWOT Anda bisa memiliki arah bisnis yang jelas dan optinal dalam segi perencanaan.
Sehingga, manfaat dari investasi yang Anda lakukan bisa didapatkan di masa depa, dengan catatan Anda harus melakukannya secara konsisten.
Kesimpulan
Dalam menentukan kebutuhan pasar, Anda harus melakukan riset pasar yang memadai untuk mengetahui seberapa besar pasar yang tersedia untuk produk atau jasa yang mereka tawarkan. Selain itu, Anda juga harus menetapkan target pasar yang spesifik dan mengembangkan strategi pemasaran yang tepat untuk menarik perhatian calon pelanggan.
—
Demikianlah ulasan mengenai cara menganalisis kebutuhan pasar yang bisa Anda lakukan agar usaha yang dijalankan nantinya bisa sukses dan berkembang.