Perlukah kita mengalokasikan gaji bulanan? Kebanyakan orang sering mengeluhkan bahwa mereka tidak punya uang untuk membeli barang yang mereka inginkan, atau untuk berinvestasi untuk sesuai yang berharga bagi mereka.
Padahal, mereka mungkin memiliki cukup uang, namun mereka tidak mengelola uang mereka dengan baik.
Oleh karena itu, mereka harus mengeluarkan uang untuk segala hal yang tidak perlu, seperti makanan ringan, kopi, atau minuman, dan akhirnya tidak tersisa uang untuk hal-hal yang lebih berharga.
Mengelola keuangan bukanlah tugas yang mudah. Ada banyak hal yang perlu diperhatikan, mulai dari pengeluaran rutin hingga biaya bulanan yang harus dipersiapkan.
Oleh karena itu, berikut ini kami bagikan tips mengalokasikan gaji bulanan Anda agar lebih hemat dan membelanjakannya untuk hal-hal yang lebih penting.
Tips Mengalokasikan Gaji Bulanan
1) Buatlah rencana keuangan
Rencana keuangan adalah hal yang sangat penting dalam mengelola keuangan.
Dengan membuat rencana keuangan, Anda bisa mengetahui berapa banyak uang yang harus Anda tabung dan berapa banyak uang yang harus Anda gunakan setiap bulannya.
2) Tetapkan tujuan keuangan
Tetapkan tujuan keuangan untuk diri sendiri, sehingga Anda tahu dimana harus mengalokasikan gaji bulanan Anda.
Tujuan keuangan dapat berupa investasi, membeli barang yang Anda inginkan, atau untuk biaya sehari-hari.
Dengan menetapkan tujuan keuangan, Anda akan lebih mudah menghemat uang untuk hal-hal yang lebih penting.
3) Hitung pendapatan Anda
Pendapatan adalah jumlah uang yang diterima oleh seorang individu atau perusahaan dalam suatu periode tertentu.
Pendapatan dapat berasal dari berbagai sumber, seperti gaji, laba usaha, hasil investasi, dan lain-lain.
Ini akan membantu Anda menentukan berapa banyak uang yang tersedia untuk Anda alokasikan.
Jika jumlah pemasukan Anda per bulan lebih rendah dari total pengeluaran per bulan, maka Anda perlu mengurangi pengeluaran atau mencari sumber pemasukan tambahan.
Untuk menghitung pendapatan, pertama-tama Anda perlu menentukan periode waktu yang akan dihitung.
Misalnya, jika Anda ingin menghitung pendapatan Anda selama satu bulan, maka Anda perlu mencatat semua uang yang Anda terima selama bulan tersebut.
Setelah itu, jumlahkan semua pendapatan Anda dan Anda akan mendapatkan jumlah pendapatan Anda selama periode waktu tertentu.
4) Hitung pengeluaran Anda
Selanjutnya, Anda harus menentukan pengeluaran Anda setiap bulan. Ini termasuk semua pembayaran yang harus Anda lakukan, seperti biaya listrik, air, telepon, kredit, dan sebagainya.
Perhitungan pengeluaran selama periode waktu tertentu dapat dilakukan dengan menggunakan rumus berikut:
Pengeluaran = Pendapatan – Saldo Awal
Untuk contoh, jika pendapatan Anda selama sebulan adalah Rp5.000.000,00 dan saldo awal periode pengeluaran Anda adalah Rp2.000.000,00, maka pengeluaran Anda selama sebulan adalah Rp3.000.000,00.
5) Alokasikan kebutuhan sehari-hari
Kebutuhan sehari-hari adalah semua hal yang kita butuhkan untuk hidup sehari-hari. Kebutuhan sehari-hari biasanya berupa makanan, minuman, pakaian, tempat tinggal, dan sebagainya.
Cara untuk menentukan jumlah uang untuk kebutuhan sehari-hari adalah dengan melihat apa saja yang Anda butuhkan sehari-hari.
Anda juga dapat membuat daftar kebutuhan sehari-hari dan menganggarkannya.
Anda dapat menggunakan aplikasi atau worksheet untuk mencatat dan mengatur kebutuhan sehari-hari.
6) Tetapkan alokasi dana investasi dan tabungan
Investasi dan tabungan adalah dua cara yang berbeda untuk mengatur uang Anda, dan kedua-duanya dapat menguntungkan dimasa yang akan datang.
Investasi adalah penanaman modal untuk mendapatkan keuntungan di masa depan, sedangkan tabungan adalah menyimpan uang untuk digunakan di masa mendatang.
Kedua-duanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, dan memilih salah satu atau kedua-duanya bergantung pada kebutuhan dan tujuan keuangan Anda.
Kelebihan investasi adalah Anda dapat mendapatkan keuntungan finansial dari investasi tersebut, sehingga uang Anda dapat bertambah nilainya.
Kekurangan investasi adalah adanya risiko kehilangan uang, sehingga Anda harus berhati-hati dalam memilih jenis investasi yang tepat.
Kelebihan tabungan adalah Anda dapat menyimpan uang untuk digunakan di masa mendatang, sehingga Anda akan memiliki uang tersedia ketika Anda membutuhkannya.
Kekurangan tabungan adalah Anda tidak akan mendapatkan keuntungan finansial dari tabungan Anda, sehingga uang Anda hanya akan bertambah nilainya sesuai dengan inflasi.
Setiap individu memiliki kebutuhan dan tujuan keuangan yang berbeda, sehingga alokasi dana investasi dan tabungan yang tepat juga akan berbeda untuk setiap orang.
Anda harus menentukan alokasi dana investasi dan tabungan sesuai dengan kebutuhan dan tujuan keuangan Anda.
7) Siapkan biaya kesehatan
Biaya kesehatan adalah sejumlah uang yang ditetapkan untuk menutupi sebagian atau seluruh biaya kesehatan.
Hal ini bertujuan untuk membantu individu atau keluarga dalam membayar biaya kesehatan, seperti biaya perawatan rumah sakit, biaya obat-obatan, dan biaya perawatan kesehatan lainnya.
Alokasi biaya kesehatan dapat ditetapkan dengan berbagai cara. yaitu:
- Menetapkan biaya kesehatan dengan jumlah uang yang sama untuk setiap individu atau keluarga.
- Menetapkan sejumlah uang yang berbeda untuk setiap kategori anggota keluarga, seperti anak-anak, orang dewasa, atau orang tua.
- Menetapkan berdasarkan keperluan dengan jumlah uang yang berbeda untuk setiap individu atau keluarga berdasarkan kebutuhan mereka.
Biaya kesehatan yang harus ditanggung oleh individu atau keluarga dapat bervariasi, tergantung pada jenis dan lama perawatan yang dibutuhkan.
Biaya kesehatan juga dapat bervariasi berdasarkan negara tempat individu atau keluarga tinggal.
Oleh karena itu, alokasi biaya kesehatan perlu disesuaikan dengan biaya kesehatan yang mungkin ditanggung oleh individu atau keluarga.
8) Siapkan dana darurat
Selain untuk biaya pendidikan dan kesehatan, Anda juga harus mengalokasikan uang untuk biaya lain-lain, seperti untuk liburan, cicilan, atau untuk biaya hidup sehari-hari.
Mengapa Anda memerlukan dana darurat?
Kebanyakan orang tidak memiliki dana darurat, sehingga ketika mereka mengalami masalah finansial, mereka mengalami kesulitan.
Hal ini dapat menyebabkan masalah lebih lanjut, seperti menjadi sulit untuk membayar angsuran, atau bahkan menyebabkan Anda kehilangan pekerjaan.
Dengan memiliki dana darurat, Anda dapat mengatasi masalah-masalah ini sebelum menjadi besar.
FAQ
Bagaimana cara mengelola gaji bulanan 2 juta?
Jika Anda mendapat gaji sebesar 2 juta rupiah per bulan, Anda dapat mengelolanya dengan menyiapkan anggaran bulanan untuk membayar tagihan, membelanjakan uang untuk kebutuhan sehari-hari, serta menyisihkan uang untuk ditabung atau dibuat sebagai cadangan darurat.
Berapa jumlah penghasilan perbulan agar dapat membeli mobil secara tunai?
Tidak ada jawaban yang pasti berapa penghasilan yang harus Anda dapatkan karena tergantung pada jenis dan harga mobil yang Anda inginkan.
Tapi kita dapat berasumsi jika Anda ingin membeli mobil seharga Rp.150 juta, maka perbulannya Anda harus menyisihkan uang sebesar Rp.12,5 juta (Rp.150 juta / 12 bulan).
Kemudian, jika Anda hanya ingin mengalokasikan dana ini hanya 30% terhadap gaji Anda, maka untuk mewujukan keinginan tersebut penghasilan yang harus Anda dapatkan adalah Rp.41,6 juta (Rp.12,5 juta / 30%).
Apa saja yang perlu dipertimbangkan ketika mengalokasikan gaji?
- Kebutuhan dasar seperti makanan, pakaian, tempat tinggal, dan tagihan utilitas.
- Kebutuhan sehari-hari lainnya seperti transportasi, komunikasi, dan kebutuhan rekreasi.
- Kebutuhan bulanan seperti iuran kesehatan, asuransi, dan cicilan kendaraan.
- Kebutuhan pendidikan seperti biaya sekolah, kursus, dan buku.
- Kebutuhan darurat seperti dana darurat untuk biaya perawatan kesehatan atau ketika terjadi bencana alam.
Bagaimana mengalokasikan gaji bulanan (dalam persentase)?
Persentase yang bagus untuk mengalokasikan gaji bulanan adalah 50% untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti biaya makan dan sewa, 30% untuk tabungan dan investasi, dan 20% untuk biaya tambahan seperti liburan atau cicilan kendaraan.
Bagaimana cara membeli rumah secara tunai dengan gaji bulanan UMR?
Untuk membeli rumah dengan gaji bulanan Upah Minimum Regional (UMR), Anda harus memiliki uang tunai sebagai deposit awal.
Jumlah uang yang dibutuhkan untuk deposit bervariasi, tetapi umumnya sekitar 10% – 20% dari harga rumah.
Selain deposit, Anda juga akan membutuhkan uang untuk biaya transaksi lainnya, seperti biaya notaris dan biaya administrasi.
Bagaimana cara mencari penghasilan tambahan selain dari gaji bulanan?
Selain dari gaji bulanan Anda bisa dengan bekerja sampingan, berjualan online, atau membuka usaha sendiri.
Selain itu, Anda juga bisa mendapatkan penghasilan tambahan dari investasi, seperti deposito, saham, atau properti.
Bagaimana cara menyisihkan gaji bulanan untuk nikah?
Pertama, pastikan untuk membuat anggaran keuangan yang rinci.
Cari tahu berapa banyak uang yang Anda perlukan untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan, transportasi, dan sebagainya.
Selanjutnya, tetapkan jumlah uang yang akan Anda sisihkan untuk nikah. Jika Anda ingin memiliki dana darurat, pastikan untuk menyisihkan uang untuk itu juga.
Apa yang harus dilakukan jika gaji bulanan tidak dapat mencukupi kebutuhan sehari-hari?
Apabila gaji bulanan tidak dapat mencukupi kebutuhan sehari-hari, maka Anda harus mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan pendapatan Anda.
Beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan pendapatan Anda adalah dengan mencari pekerjaan tambahan, menjual barang-barang yang tidak Anda gunakan, atau mengajukan pinjaman kepada orang terdekat.
Bagaimana cara menyisihkan gaji bulanan untuk liburan keluarga?
Bagi sebagian besar orang, liburan keluarga adalah waktu yang ditunggu-tunggu setiap tahun.
Meskipun begitu, bepergian dengan seluruh keluarga dapat menjadi mahal. Oleh karena itu, disarankan untuk menyisihkan sejumlah uang dari gaji bulanan sebelum berangkat.
Cara termudah untuk melakukannya adalah dengan menyiapkan rekening khusus untuk liburan.
Setiap kali mendapatkan gaji, transfer sebagian uang ke rekening tersebut.
Hal ini akan membantu Anda mengatur anggaran dengan lebih baik dan menghindari pengeluaran tak terduga selama liburan.
Apa kelebihan menerima gaji mingguan dibandingkan gaji bulanan?
Kelebihan menerima gaji mingguan dibandingkan gaji bulanan adalah:
- Dapat meningkatkan moral kerja karena dapat melihat hasil kerja yang langsung dalam bentuk uang.
- Dapat mengurangi pemborosan uang karena dapat mengontrol berapa uang yang dikeluarkan setiap minggunya.
- Dapat meningkatkan kontrol finansial karena dapat mengatur pengeluaran uang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Bagaimana cara membeli rumah dengan gaji perbulan sekitar 4 juta?
Seseorang dapat membeli rumah dengan gaji perbulan 4 juta dengan membayar sejumlah uang muka yang besar.
Jumlah uang muka yang diperlukan untuk membeli rumah dapat beragam, namun umumnya sekitar 30-40% dari harga rumah.
Pembayaran uang muka yang besar dapat membantu mengurangi jumlah uang yang harus dibayarkan per bulan sehingga seseorang dengan gaji 4 juta per bulan dapat membayar rumah.
Mengapa mengelola gaji harian lebih sulit daripada mengelola gaji bulanan?
Karena Anda harus mengatur pengeluaran Anda setiap hari.
Sedangkan gaji bulanan, Anda dapat mengatur pengeluaran Anda dengan lebih longgar karena Anda tahu bahwa Anda akan mendapatkan uang setiap bulan.
Kesimpulan
Mengalokasikan gaji bulanan perlu dilakukan agar uang yang dimiliki bisa digunakan dengan bijak.
Pengelolaan keuangan yang baik akan membantu Anda menghemat uang untuk hal-hal yang lebih berharga.
Semoga artikel ini memberikan wawasan untuk Anda dalam mengelola keuangan menjadi lebih baik lagi.